Wednesday, September 2, 2009

Review Game PC: Tom Clancy's HAWX

Sudah lama para gamer tidak diberikan game pertempuran pesawat, padahal di era 90-an genre ini pernah sangat menjamur. Kedatangan Tom Clancy's H.A.W.X tidak hanya membawa angin segar bagi gamer, melainkan mampu memberikan sensasi pemainan yang berbeda.

Cerita dalam permainan berlangsung di masa depan, tepatnya pada tahun 2021. Pemain akan berperan sebagai Mayor David Crenshaw yang mengepalai mantan pasukan elite udara Amerika Serikat (AS) yang bernama High Altitude Warfare eXperimental squadron (H.A.W.X.)

Artemis Global Security (AGS), merupakan organisasi di bidang keamanan yang memperkejakan mantan pasukan elite tersebut. H.A.W.X. dikontrak khusus untuk mengerjakan berbagai macam tugas, mulai dari menjaga fasilitas tertentu sampai dengan penyergapan ke suatu tempat.

Hingga pada suatu ketika, AGS mendapatkan kontrak dari sebuah organisasi Anti-Amerika yang berujung pada percobaan pembunuhan terhadap Presiden Amerika Serikat. Nah, mulai dari sinilah H.A.W.K --yang entah mengapa diberhentikan-- kembali ditugaskan oleh pemerintah AS untuk mengamankan berbagai fasilitas yang ada di wilayahnya. Bahkan pada misi tertentu H.A.W.X. ditugaskan untuk menjadi pengawal presiden.



Lebih Realistis

Dalam memproduksi H.A.W.X, Ubisoft bekerjasama dengan GeoEye sebagai perusahaan pecitraan bentuk bumi lewat satelit. Walhasil, bentuk dataran yang tampak dalam permainan jadi begitu nyata.

Sebagai contoh, Rio De Janeiro, Brasil, berhasil direndernya dengan baik dan penuh detail. Walaupun grafis yang ditampilkan tergolong baik, game ini juga tidak membutuhkan hardware yang tinggi.

Pengujian yang detikINET lakukan menggunakan kartu grafis 'lawas' NVidia Geforce 8800GT. Meski demikian, H.A.W.X. mampu memberikan detail maksimal di resolusi tinggi, dengan bonus Anti-Aliasing aktif!

Sedangkan untuk pengguna kartu grafis ATI Radeon boleh berbangga hati, pasalnya Tom Clancy's H.A.W.X sudah menggunakan DirectX 10.1. Memainkan game ini di kartu grafis yang sudah mendukung teknologi tersebut pun akan mendapatkan kualitas grafis ekstra.

Untuk sistem navigasinya setiap pesawat sudah dilengkapi dengan Enhanced Reality System (ERS). Termasuk di dalamnya adalah radar, pendeteksi misil, tactical map dan juga berisikan berbagai informasi lain tentang keadaan pesawat.

Berbagai jenis sudut pandang pun disertakan, mulai dari dalam kokpit, dari sudut pandang orang ketiga, sampai dengan pandangan bebas yang akan membuat pemain lebih mudah melakukan manuver sekaligus mendapatkan pandangan ektra luas.


Modus Pemainan

Untuk modus Campaign, pemain akan menjalankan beberapa jenis misi. Pesawat yang akan dikendarai pun sangat beragam, dari pesawat jet tempur sampai pesawat boomer-pesawat yang membawa bom berkekuatan besar.

Banyak pilihan pesawat mungkin membuat sebagian pemain bingung. Untungnya, pada setiap misi yang akan dijalankan, sistem permainan akan memberikan saran pesawat yang cocok untuk misi tersebut.

Game pertempuran tidaklah cukup jika tidak ada modus multiplayer, di sini pemain dapat bermain bersama-sama melalui jaringan atau internet. Dalam beberapa kali percobaan detikINET memainkan game ini melalui jaringan, tampak sekali bahwa pengalaman bermain bersama ini tak boleh dilewatkan.

Bukan tak mungkin nantinya akan digelar kompetisi kelas dunia bermain H.A.W.X lewat jaringan, layaknya kompetisi Counter Strike. Bisa dibayangkan betapa asiknya menjadi bagian dari kelompok terbang.

Dari semua fitur yang dibawanya jelas Tom Clancy's H.A.W.X tidak hanya mengisi kekosongan dalam game pertempuran pesawat, tetapi dapat dikatakan game ini wajib dimainkan oleh kalangan gamer.

Kelebihan
+ Grafis detail
+ Sistem permainan yang keren
+ Tidak membutuhkan hardware tinggi
+ Banyak pilihan pesawat

Kekurangan
- Misi terkesan mengulang



 

No comments: